SEPULUH MAHASISWA FK UMY IKUTI PERTUKARAN MAHASISWA KE MALAYSIA

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (FK UMY) akan memberangkatkan sepuluh mahasiswanya ke Malaysia pada Kamis (01/11) dalam rangka mengikuti kegiatan program pertukaran mahasiswa yang tergabung dalam Muhammadiyah Medical Exchange Program (MMEP). Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja dari Muhammadiyah Medical Students’ Activity (MMSA) FK UMY, yang pelaksanaanya diadakan setiap tahun. Pada pertukaran mahasiswa tersebut, sepuluh mahasiswa FK UMY yang kesemuanya merupakan mahasiswa angkatan 2004 ini, akan turut serta belajar di Medical Faculty of International Islamic University of Malaysia (IIUM). Kegiatan tersebut akan berlangsung selama satu bulan hingga 1 Desember mendatang.

Arini Ifada, mahasiswa FK UMY yang merupakan salah satu peserta program ini ketika ditemui pada Selasa (30/10), di Kampus Terpadu UMY mengatakan bahwa selain untuk memperluas pengetahuan dalam bidang akademik, program ini dilaksanakan guna mengetahui sistem belajar mengajar yang ada di Fakultas Kedokteran di IIUM serta berbagai kegiatan lain diluar Universitas. Berkaitan dengan berbagai kegiatan yang direncanakan, Arini menambahkan bahwa sebagian besar kegiatan tersebut akan dilaksanakan dengan praktek langsung dan dipusatkan di beberapa Rumah Sakit maupun klinik kesehatan di Malaysia . Selain itu juga akan dilaksanakan berbagai kegiatan lain untuk mendukung pelaksanaan program ini, seperti halnya social program yang akan dilaksanakan bersama dengan masyarakat setempat. “Praktek lapangan tersebut akan disesuaikan dengan mata kuliah pilihan yang telah dipilih oleh para mahasiswa sebelum keberangkatannya”ungkapnya.

Peserta yang mengikuti program ini merupakan mahasiswa terpilih dari FK yang mempunyai penguasaan bahasa Inggris dibuktikan dengan toefl dan juga prestasi akademik yang bagus. Kegiatan yang hampir mirip dengan kuliah kerja nyata namun dilaksanakan di luar negeri ini, ungkap Arini dimaksudkan supaya para peserta juga mengerti berbagai hal yang bersangkutan dengan bidang kesehatan dan kedokteran yang berlaku di negara lain. Hal ini dimaksudkan supaya para mahasiswa akan lebih berpengalaman yang nantinya akan terjun di dunia kedokteran bukan hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional. “Kegiatan ini sangat mendukung kami para mahasiswa yang ingin menjadi dokter profesional untuk meningkatkan kualitas dalam bidang akademik bukan hanya lewat bangku kuliah dan praktek langsung di dalam negeri tetapi juga diluar negeri”tambah Arini.